Keunggulan GS Hybrid: Minim perawatan - menggunakan teknologi Hybrid sehingga penguapan air aki lebih rendah dan penambahan air aki lebih lama 4 sampai 5 kali dibandingkan aki konvensional. Siap pakai aki sudah terisi accu zuur standar pabrik dan sudah terisi setrum, siap langsung dipakai. Indikator elektrolit - dilengkapi indikator elektrolit untuk mengetahui kondisi permukaan, isi air aki dan daya setrum aki.
Jumat, 26 Februari 2016
AKI MOBIL TIPE MAINTENANCE FREE
Keunggulan GS Maintenance Free: Tangguh untuk Iklim Tropis Indonesia - Didesain khusus untuk iklim tropis Indonesia. Tanpa Perawatan - Tidak perlu lagi mengecek dan menambah air aki, sehingga menghemat waktu dan biaya perawatan. Kerusakan aki karena kelalaian mengecek dan menambah air aki menjadi tidak ada. Daya Start Tinggi - Aki MF GS Astra dapat menyimpan energi listrik lebih lama, bahkan cocok untuk digunakan pada kendaraan yang relatif jarang dipakai atau kondisi mesin mobil dingin. Bebas Korosi/Karat - Sehingga kebersihan mobil dan aki Anda lebih terjaga.
Problem Pada Aki
Umur pakai aki mobil terasa pendek? Jangan buru-buru ngambek or menuduh aki enggak beres. Coba telisik lagi perlakuan Anda terhadap aki atau jalur kelistrikan yang ada. Bisa saja umur pendek aki justru akibat kelalaian sendiri.
Umur pakai aki mobil terasa pendek? Jangan buru-buru ngambek or menuduh aki enggak beres. Coba telisik lagi perlakuan Anda terhadap aki atau jalur kelistrikan yang ada. Bisa saja umur pendek aki justru akibat kelalaian sendiri.
- Badan aki dibiarkan kotor berdebu. Memang tak ada salahnya, hanya mengganggu penampilan. Tapi karena kotor, kita jadi sulit melihat kondisi air aki dari luar. Jangan-jangan sudah berada di bawah lower level tapi tak terpantau.
- Pengisian tak cukup. Akibat fungsi alternator yang menyuplai listrik ke aki tak bekerja maksimal. Jadi ketika mobil dihidupkan, arus listrik tak cukup. Selain itu bisa akibat kabel terminal aki yang kotor atau kendor.
- Air aki mendidih ketika kendaraan dipakai dalam jangka waktu lama. Hal ini akibat aki kelebihan arus listrik. Bisa terjadi karena voltage regulator, atau lebih tenar dengan sebutan IC Regulator dalam alternator sudah rusak. Sehingga tetap memasok arus listrik ke aki walau di aki sudah penuh. Efek ini kadang dibarengi badan aki menggelembung.
- Mesin tak mau start setelah didiamkan selama paling tidak 2 hari. Ini akibat kelalaian pemilik mobil malas melihat ketinggian air aki. Atau bisa juga berat jenis air aki sudah berkurang akibat self discharge.
- Sulit start di pagi hari. Biasanya karena pemilik mobil hobi memasang perangkat aksesori yang berkaitan dengan listrik. Bisa head unit, power amplifier, speaker seabrek-abrek, sampai meningkatkan daya lampu jauh di atas normal tanpa meningkatkan kapasitas altenator dan aki.
- Badan aki memiliki suhu sangat panas. Coba tengok sekitar ruang mesin. Apakah mesin mobil sudah di modifikasi ekstrem? Modifikasi ekstrem dan dipakai harian akan meningkatkan suhu ruang mesin.
- Tiba-tiba tidak bisa start. Kejadian paling menyebalkan. Coba cek kepala aki. Biasanya hanya kendor atau kotor. Longgarkan baut ikatannya, lalu kencangkan kembali sampai kepala kabel tak bisa bergerak lagi.
- Tidak bisa start. Ingat-ingat kapan terakhir beli aki. Biasanya kalau lewat dari 1,5 tahun, memang sudah waktunya ganti. Paling enak, ketika beli aki baru, tulis tanggal pembelian di badan aki pakai spidol yang tak bisa dihapus.
- Cairan aki kurang baik.Begitu banyak air aki botol biru yang beredar. Mulai hypermarket, SPBU sampai bengkel kecil biasanya ada. Biar aman, beli di SPBU, bengkel besar atau toko yang menjual aki.
- Jangan menguras cairan elektrolit atau accu zuur jika aki sudah mulai lemah. Cukup setrum ulang saja, aki greng lagi.
Sumber: GS Astra
Rabu, 17 Februari 2016
Minggu, 08 November 2015
LIQUI MOLY - ENGINE FLUSH
Penggantian oli adalah salah satu servis yang kerap dilakukan bagi para pemilik mobil. Tetapi kerap kali ada beberapa hal yang sering luput ketika dilakukan proses penggantian oli. Salah satunya adalah pentingnya penggunaan engine flush pada mesin.
Engine Flush adalah sebuah sarana untuk membersihkan lumpur-lumpur yang mengendap saat pengurasan oli. Lumpur atau endapan kerapkali ditemui pada saat pergantian oli di dalam mesin dan saluran oli.
Lumpur atau endapan sebenarnya datang akibat sistem kerja filter udara yang tidak bersih. Semuanya datang dari karbon yang dihasilkan oleh pembakaran dan bercampur dengan udara yang tidak terfilter secara bersih. Keduanya bertemu dengan oli di ruang bakar sehingga lambat-laun mengendap menjadi lumpur. Maka jangan heran jika kerapkali ditemui lumpur atau endapan di dalam mesin saat membersihkan.
Di sinilah pentingnya penggunaan Engine Flush pada mesin. Engine Flush adalah senyawa additive yang berfungsi melarutkan lumpur pada dinding atau saluran oli pada mesin. Dengan ini saluran oli yang tersumbat akan menjadi lancar dan oli pun dapat melumasi seluruh bagian dari mesin.
- Membersihkan ruang mesin daripada kerak dan kotoran yang menempel di dinding2 dan permukaan logam serta metal di dalam ruang mesin
- Membersihkan deposit dan residu bahan kimia yang muncul akibat proses pembakaran dan pelumasan di dalam ruang mesin
- Menjaga sirkulasi oli tetap lancar tanpa hambatan kerak dan kotoran
- Mencegah keausan logam2 di dalam ruang mesin akibat penumpukan residu dan kotoran yg dapat merusak logam2
Keterangan :
- Cocok digunakan untuk mesin bensin dan mesin diesel
- Aman dan efektif untuk digunakan pada mesin standar, turbo, dan supercharger
- Aman dan tidak merusak karet2 seal, packing gasket, dan bearing di dalam ruang mesin
- Sangat direkomendasi penggunaannya setiap 10,000 km sekali / per satu tahun
- Penggunaan sangat mudah, masukkan 1 kaleng Liqui Moly Engine Flush ini ke dalam ruang mesin dan nyalakan mesin selama 15 - 20 menit sebelum oli mesin lama dibuang. Agar Engine Flush ini benar2 efektif, gas secara bervariasi selama 15 sd 20 menit, setelah itu biarkan 10 menit, dan buang oli lama, serta jangan lupa mengganti filter oli sebelum memasukkan oli mesin baru
Jumat, 23 Oktober 2015
Promo Spesial #Anniversary Shop&Drive
Diskon 17% Shock Kayaba.
Detail program : http://j.mp/SD17thAnn
Periode :
1. Promo online 15 – 31 Oktober 2015
2. Promo di outlet 1 – 17 November 2015
Sabtu, 03 Oktober 2015
Cara Merawat Radiator
Bagi pemilik kendaraan khususnya mobil tentu sudah tidak asing lagi dengan komponen yang satu ini. Radiator komponen sistem pendingin yang berbentuk kotak dan bersirip-sirip ini berfungsi untuk mendinginkan cairan pendingin mesin dengan melepas panas keudara menggunakan bantuan kipas. Sirip-sirip yang ada pada radiator berfungsi untuk memperluas permukaan sehingga akan mempercepat proses pelepasan panas ke udara. Seiiring berjalanya waktu dan intensitas pemakaian yang tinggi maka perlu dilakukanya perawatan agar kerja dari radiator tetap optimal.
Merawat Radiator Mobil |
Sayangnya Cara Merawat Radiator sering kali hanya dilakukan pengecekan kebocoran dan volume cairan pendingin. Padahal karena lamanya pemakaian didalam sistem pendinginan bisa saja timbul karat atau kotoran yang mengendap. Jika hal ini terjadi maka sedikit banyak akan berpengaruh pada proses pendinginan itu sendiri. Proses pendinginan yang tidak optimal akan berimbas pada kerja mesin, salah satunya mesin bisa overheating. Dampak terburuk dari gejala overheating ini kepala silinder bisa mengalami kebengkokan, akibatnya kompresi bocor dan tenaga drop. Jika sudah terjadi demikian maka anda hanya memiliki dua pilihan yakni mengganti dengan kepala silinder baru atau membawanya ke tukang bubut. Untuk itu dari pada mengalami hal yang demikian, tadi maka lebih baik mencegahnya bukan. Perawatan pada radiator idealnya setiap 20 ribu kilometer dilakukan pembilasan atau flushing.
Perawatan radiator dengan melakukan pembilasan bertujuan untuk menghilangkan karat atau kerak yang ada didalam sistem pendinginan. Andapun bisa melakukanya dirumah karena prosesnya cukup mudah. Sebelum melakukan pembilasan radiator persiapkan terlebih dahulu alat dan bahanya yakni obeng dan radiator flusher. Untuk langkah melakukan pembilasan radiator adalah sebagai berikut:
Radiator flush |
- Hidupkan mesin antara 2-3 menit agar kotoran yang mengerak bisa sedikit terangkat. Bila mesin menyala terlalu lama maka suhu air dan tekanan didalam sistem akan meningkat, sehingga cukup membahayakan.
- Bukalah tutup radiator. Untuk menjaga keselamatan kerja maka gunakanlah handuk basah untuk melepas tutup radiator tersebut.
- Bukalah sumbat yang ada di bagian bawah radiator dengan bantuan obeng untuk menguras cairan pendingin.
- Setelah cairan pendingin terkuras semua tutup kembali sumbat dan tuangkan radiator flusher.
- Pasang tutup radiator dan nyalakan mesin antara 2-3 menit.
- Lakukan proses 2-5 namun kali dengan menggunakan air, tujuanya adalah untuk membilas radiator flusher beserta kotoran yang ada.
- Yang terakhir kuras air didalam sistem dan tuangkan water coolant yang baru.
Cara merawat radiator dengan melakukan flushing atau pembilasan diatas diharapkan kotoran baik yang ada di radiator maupun di komponen lainya bisa hilang sehingga akan memperlancar proses pendinginan.
sumber: tipstrickotomotof.blogspot.com
Langganan:
Postingan (Atom)